[intermezzo]
ketika imaji mulai menari-nari
...
bimbang kaki menetukan arah
kabut tebal menyamarkan pandangan mata
dingin malam yang menyesak kan
sedikit bermain dengan mata hati yang merabun
"dimana aku?"
lelah hati ini meraba
entah untuk apa meraba?
padahal Terang di depan mata
tapi masih saja tak nampak sudut Fokus itu
atau,
haruskah ku kenakan lensa agar semua tampak nyata?
di jalan itu
aku terdiam
tersentak untuk tak melanjutkan langkah ku
sudah sejauh mana aku tak tau
apa yang aku tuju pun aku tak tau
meneruskan langkah ku?
diam?
atau aku harus kembali pulang?
sedikit kegelisahan akan mata pisau di depan yang menanti
karena "musuh" abadi masih saja mengintai tak kenal letih
kemudian kabut semakin menebal,seketika dingin menyeruak
disekitar ku hanya ada embun yang menyelimuti
perlahan aku berjalan,senyap dalam keraguan
"mencari suatu tempat untuk singgah sejenak"
dimana aku bisa menyandarkan hati ku yang mulai merapuh
sebatang rokok ku nyalakan
ku hirup dalam-dalam asap yang mengepul
mengisi seisi rongga paru-paru dan otak ku
ahh.....
hikmat
menanti Sang Izhrail datang untuk menjemput
menghantarkan kematian ku dalam nama NYA
mengajak ku terbang dengan sayap nya
dimana MIKAIL???
...
dalam lamunan yang tersisa
aku tetap terjaga
kabut yang telah sirna mulai menampakkan sebuah imagi
masih tersamarkan dalam keremangan
"ternyata belum saat ini"
ku mulai beranjak dari duduk ku
melangkah kan kaki ku yang lelah terjuntai
di sekitarku terlihat hamparan sabana yang menghampar
aku mulai menyusuri padang ilalang yang belukar
rumput yang basah karena embun kabut semalam
ku alihkan pandangan,
cahaya mentari me-merah,menjilati langit yang hitam
aku tak tau menghadap kemana,
utara atau selatan?
aku pun tak mampu membedakan pagi dan petang?
karena semua berubah
enggan aku berjalan menyusuri jejak sang surya atau pun rembulan bulan
karena mereka tak kekal
seperti kisah kaum sebelumnya
biar SANG ABADI yang menuntun ku
yang menggenggam hati ku
meski aku belum mengenal NYA,tapi aku "mencari" NYA
dingin sekali!!!
aku pun masih sendiri bertemankan bayangan
...
aku lelah berjalan tanpa arah
Mendapati diri ku
sedang dalam kegelisahan
jalan terbentang di depan
namun,selalu saja bermain dalam asa
ketika logika dan pikiran tak sepaham
aku dalam keraguan
aku dalam kebimbangan
aku dalam lamunan
aku dalam keterasingan
"aku merubah semua kebiasaan
aku merubah semua keseharian
aku merubah semua perlakuan
aku merubah semua..."
aku tak kuasa menahan
aku tak mampu berkata
aku tak urung beranjak
aku tak menghiraukan apa yang terjadi
aku masih terus saja...
aku masih terus menikmati
aku masih terus memendam
aku masih terus bermimpi
aku menyukai
aku mengasihi
aku mendamba
aku butuh
aku berdoa
aku biasa
aku sombong
aku pemimpi
aku pesakitan
aku binasa
aku pria(lelaki)
aku setan
aku malaikat
aku manusia
aku berdosa
ini lah aku
dan masih banyak tentang aku,aku,dan aku
yang ,
(lelah) dalam kesepian
...
*Sebuah Testimonial dan Doa dari "ku" untuk "ku"
aku benci kamu yang pengecut
kamu benci aku yang penakut
aku tak suka cara mu
aku tak suka
kamu tak suka cara main pikiran ku
kamu benci...
aku muak dengan semua yang aku tau tentang kamu
karena aku mengenal mu melebihi kamu mengenal aku
ingin ku hantam wajah mu yang rupawan,agar kau tidak angkuh
ingin kau cabik rongga dada ku,dan kau makan jantung(hati) ku yang lembut,agar aku tidak lemah
ingin ku akhiri hidup mu agar kau tidak menjadi sombong kelak
aku tidak takut kehilangan kamu
kamu tidak takut perpisahan
aku tidak takut berjalan sendiri tanpa mu
tapi...
....
kekhawatiran ku,kau lalai
kekhawatiran mu,aku terlena
kekhawatiran ku,kau berlumur banyak dosa
kekhawatiran mu,kau mengGila
...
kita adalah satu
tetaplah menjadi kebanggaan ku
tetaplah teguh dalam IMAN kita
tetaplah menundukan kepala dihadapan PENCIPTA kita
tetaplah (merasa)kecil dalam dunia kita
aku meyakini dalam Iman ku,kau lah khalifah ku
kau mengamini dalam doa mu,aku yang terbaik
jangan pernah hentikan langkah mu
jangan lelah tuk belajar
jangan menyerah ditengah himpitan yang menyesakkan
jangan bersedih...
nikmatilah!!!
nikmati...
~PAnji'bon A Veggetarian~
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar